Brazing dalam tungku vakum merupakan metode brazing yang relatif baru tanpa fluks dalam kondisi vakum. Karena brazing dilakukan dalam lingkungan vakum, efek berbahaya udara pada benda kerja dapat dihilangkan secara efektif, sehingga brazing dapat dilakukan dengan sukses tanpa menggunakan fluks. Metode ini terutama digunakan untuk mematri logam dan paduan yang sulit dibrazing, seperti paduan aluminium, paduan titanium, paduan super, paduan tahan api, dan keramik. Sambungan brazingnya cerah dan padat, dengan sifat mekanik dan ketahanan korosi yang baik. Peralatan brazing vakum umumnya tidak digunakan untuk pengelasan jarum baja karbon dan baja paduan rendah.
Peralatan penyolderan dalam tungku vakum terutama terdiri dari tungku penyolderan vakum dan sistem vakum. Terdapat dua jenis tungku penyolderan vakum: perapian panas dan perapian dingin. Kedua jenis tungku ini dapat dipanaskan dengan gas alam atau listrik. Tungku-tungku ini dapat dirancang menjadi struktur tungku pemasangan samping, tungku pemasangan bawah, atau tungku pemasangan atas (tipe Kang), dan sistem vakumnya dapat bersifat universal.
Sistem vakum terutama mencakup unit vakum, pipa vakum, katup vakum, dll. Unit vakum biasanya terdiri dari pompa mekanis baling-baling putar dan pompa difusi oli. Pompa mekanis sekali pakai hanya dapat mencapai kurang dari 1,35 × derajat vakum 10-1 Pa. Untuk mencapai vakum tinggi, pompa difusi oli harus digunakan secara bersamaan, yang dapat mencapai 1,35 × derajat vakum 10-4 Pa. Tekanan gas dalam sistem diukur dengan pengukur vakum.
Brazing dalam tungku vakum adalah proses brazing di dalam tungku atau ruang brazing dengan udara yang diekstraksi. Proses ini sangat cocok untuk mematri sambungan yang besar dan kontinu. Proses ini juga cocok untuk menyambung beberapa logam khusus, termasuk titanium, zirkonium, niobium, molibdenum, dan tantalum. Namun, brazing vakum juga memiliki kekurangan sebagai berikut:
① Dalam kondisi vakum, logam mudah menguap, sehingga penyolderan vakum tidak boleh digunakan untuk logam dasar dan elemen volatil pada pengelasan solder. Jika diperlukan, langkah-langkah proses kompleks yang sesuai harus diterapkan.
② Brazing vakum sensitif terhadap kekasaran permukaan, kualitas perakitan, dan toleransi kecocokan komponen yang dibrazing, serta memiliki persyaratan tinggi terhadap lingkungan kerja dan tingkat teoritis operator.
③ Peralatan vakum rumit, dengan investasi satu kali yang besar dan biaya perawatan yang tinggi.
Lalu, bagaimana cara menerapkan proses brazing di tungku vakum? Saat brazing dilakukan di tungku vakum, masukkan hasil las ke dalam tungku (atau wadah brazing), tutup pintu tungku (atau tutup wadah brazing), dan vakumkan terlebih dahulu sebelum pemanasan. Nyalakan pompa mekanis terlebih dahulu, putar katup kemudi setelah tingkat vakum mencapai 1,35pa, tutup jalur langsung antara pompa mekanis dan tungku brazing, sambungkan pipa yang terhubung ke tungku brazing melalui pompa difusi, kerjakan dalam waktu terbatas dengan mengandalkan pompa mekanis dan pompa difusi, pompa tungku brazing hingga tingkat vakum yang dibutuhkan, lalu nyalakan pemanas listrik.
Selama seluruh proses kenaikan suhu dan pemanasan, unit vakum harus bekerja terus-menerus untuk menjaga tingkat vakum di dalam tungku, mengimbangi kebocoran udara pada berbagai antarmuka sistem vakum dan tungku penyolderan, pelepasan gas dan uap air yang diserap oleh dinding tungku, perlengkapan, dan las, serta penguapan logam dan oksida, sehingga mengurangi penurunan udara yang sebenarnya. Terdapat dua jenis penyolderan vakum: penyolderan vakum tinggi dan penyolderan vakum parsial (vakum sedang). Penyolderan vakum tinggi sangat cocok untuk penyolderan logam dasar yang oksidanya sulit terurai (seperti paduan super berbasis nikel). Penyolderan vakum parsial digunakan untuk situasi di mana logam dasar atau solder menguap pada suhu penyolderan dan kondisi vakum tinggi.
Jika tindakan pencegahan khusus diperlukan untuk memastikan kemurnian tinggi, metode pemurnian vakum harus digunakan sebelum penyolderan hidrogen kering. Demikian pula, penggunaan metode pemurnian hidrogen kering atau gas inert sebelum pemompaan vakum akan membantu mendapatkan hasil yang lebih baik dalam penyolderan vakum tinggi.
Waktu posting: 07-Mei-2022